Pemdes Olean Kuatkan KDD, Sambut Temu Inklusi Nasional Tahun 2022
Situbondo, siklusi.id - Pemerintah Desa (Pemdes) Olean bersama Pelopor Peduli Disabilitas Situbondo (PPDiS) mengadakan pertemuan persiapan Temu Inklusi Nasional Tahun 2022, Jumat (09/04/2021) di Balai Desa Olean Situbondo.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh 20 orang yang terdiri dari Kepala Desa, Sekretaris Desa, Kepala Dusun, Forum Anak Desa, warga Olean dan beberapa perwakilan pengurus Kelompok Disabilitas Desa (KDD) untuk membentuk pokja relawan pendataan Desa sekaligus melakukan penguatan KDD untuk Temu Inklusi Nasional tahun 2022.
Acara dibuka langsung oleh Bapak Sekretaris Desa Olean. Dilanjutkan dengan sambutan-sambutan.
Mbak Luluk Ariyantiny sebagai Ketua Pelopor Peduli Disabilitas Situbondo, dalam sambutannya menyampaikan terkait perkembangan Kelompok Disabilitas Desa (KDD) Olean sekaligus memberikan motivasi.
"KDD adalah kelompok disabilitas desa yang tidak hanya menjadi wadah bagi disabilitas saja tapi juga bagi seluruh elemen masyarakat yang peduli terhadap isu-isu inklusi. Kalau KDD kompak kita pasti siap untuk menyambut Temu Inklusi Nasional tahun depan. Maka dari itu kita harus bersama-sama komitmen untuk aktif di KDD karena banyak sekali kegiatan yang bisa diikuti ke depannya. Dan apabila setiap dusun bisa melibatkan ibu-ibu terutama pemudanya untuk bergabung serta aktif maka akan lebih hidup KDD Olean," ujarnya.
Kelompok Disabilitas Desa (KDD) Olean berdiri sejak tahun 2017. Dan pada tahun 2022 Desa Olean akan menjadi tuan rumah Temu Inklusi Nasional ke lima.
Kepala Desa Olean, Bapak Ansori juga mengajak KDD dan para hadirin untuk lebih giat lagi sehingga untuk ke depannya apa saja yang akan dilakukan bisa diusulkan kepada Pemerintah Desa.
"Saya mendukung KDD untuk aktif. Kegiatan temu inklusi bisa saja diselenggarakan di tempat lain. Tetapi, pada kenyataannya temu inklusi ditempatkan di Desa Olean. Mari kita sampaikan pada keluarga dan semua mssyarakat bahwa temu inklusi akan diselenggarakan di Desa kita dan kita harus mempersiapkan terutama semangat kita dalam menyambutnya," tuturnya.
Selain keaktifan KDD, Pemdes Olean mengharapkan segera pendataan ulang penyandang disabilitas.
"Kita harus benar-benar serius, karena tahun 2022 sudah dekat. Tetapi targetnya bukan hanya kompak ketika ada temu inklusi saja tapi setelah temu inklusi dan seterusnya kita harus tetap kompak untuk memperjuangkan kesamaan hak, kesamaan fasilitas untuk disabilitas. Ini sudah ada payung hukumnya jadi tidak perlu khawatir asal kita semangat," kata Bapak Kepala Desa Olean
Dalam pertemuan tersebut ada beberapa pertanyaan. Pertanyaan pertama dari Bapak Rudi perwakilan dari KDD Olean terkait kesiapan dan persiapan apa saja yang perlu dilakukan untuk menyambut peserta Temu Inklusi tahun depan.
Mbak Luluk Ariyantiny menjelaskan bahwa sebagai tuan rumah kita menfasilitasi, mengarahkan, dan membantu segala kebutuhan peserta Temu Inklusi.
"Kita perlu memantapkan pengetahuan terkait wisata, kuliner dan segala macam yang berkaitan dengan khas daerah khususnya Desa Olean. Dan yang terpenting, kita juga harus tau bagaimana berinteraksi dengan difabel dan sebagai tuan rumah kita juga harus tahu dan menguasai hal-hal yang berkaitan dengan konsep inklusi," ujarnya.
Setelah diskusi dilanjutkan pembentukan kembali struktur kepengurusan Kelompok Disabilitas Desa (KDD) Olean agar ke depan lebih aktif dengan kepengurusan yang baru.
Pewarta : Bella
Editor : Achmad Maulana
Tidak ada komentar: